HOME, WORK AND EHICAL ISSUE

 



 HOME, WORK AND EHICAL ISSUE

Masyarakat informasi menurut Manuel Castells. Ada 6 pokok yang muncul yaitu : 

1. Informasionalisme 

2. Network Society 

3. Ekonomi Informasional 

4. Transformasi Angkatan Kerja 

5. Global city

6. Cyberculture


1.    Informasionalisme 

Menurut Castells istilah informasionalisme adalah suatu mode perkembangan dimana sumber utama produktivitas terletak pada optimalisasi kombinasi penggunaan faktor-faktor produksi berbasis pengetahuan dan informasi. Jadi, tidak hanya bardasarkan pada kekuatan modal. Contoh : konsep smart city dimana informasi dan pengetahuan memegang peranan penting dalam kepengelolaan kota. Menurut Castells (2000) dalam buku Perkembangan Masyarakat Informasi & Teori Sosial Kontemporer (Rahma Sugihartati, 2014), penerapan pengetahuan (knowledge) dan informasi akan menghasilkan suatu proses inovasi teknik yang sifatnya akumulatif serta berpengaruh signifikan terhadap organisasi sosial. Teori ini berkembang menjadi kondisi masyarakat yang sangat tergantung kepada teknologi informasi yang saat ini disebut sebagai masyarakat jaringan (network society).

2.    Network Society 

Jika pada fase pasca industrial muncul masyarakat dengan kriteria kelas atau kelas buruh dikarenakan dalam kesehariannya dihabiskan dengan beraktivitas di pabrik, maka pada fase masyarakat informasi muncul kriteria masyarakat baru dengan gaya hidup yang baru pula. Kriteria masyarakat yang lebih banyak tergantung dengan pengolahan informasi dalam menyelesaikan pekerjaannya sering disebut dengan istilah pekerja – pekerja kerah putih. Penerapan pengetahuan dan teknologi informasi memunculkan adanya kapitalisme informasional. Siapa yang mempunyai pengetahuan dan informasi lebih baik akan menjadi lebih unggul daripada yang lain. Hal ini yang menjadikan terbentuknya “jaringan”. Dengan adanya jaringan (network), masyarakat merasa lebih mudah dalam mendapatkan pengetahuan dan teknologi informasi yang mereka butuhkan. Informasi dapat disebarkan ke semua lapisan masyarakat dimanapun dan kapanpun. 

3.    Ekonomi Informasional 

Ekonomi tradisional sudah mulai bergeser menjadi sebuah bentuk ekonomi baru. Dimana ekonomi baru ini adalah perekonomian yang sumber produktivitas dan daya saingnya tergantung pada dukungan ilmu pengetahuan, informasi dan teknologi pengolahan yang dimiliki termasuk didalamnya teknologi manajemen dan manajemen teknologi. Dinamakan teknologi informasional karena produktivitas dan daya saing dalam ekonomi ini tergantung pada kapasitas untuk menghasilkan, memproses dan mengaplikasikan pengetahuan dan informasi secara efisien. Sifatnya global karena berupa perusahaan jaringan (network enterprise) yang memungkinkan bekerja pada skala dunia. 

4.    Transformasi Angkatan Kerja 

Perubahan angkatan kerja ditandai dengan munculnya kekhawatiran dan kecemasan akan adanya pergeseran tenaga kerja dengan teknologi. Kemungkinan terjadinya pengangguran akan meningkat akan tetapi peluang jenis pekerjaan baru juga akan banyak bermunculan. Tenaga kerja dengan tingkat pendidikan dan ketrampilan rendah dan tanpa ada kemampuan bersahabat dengan teknologi akan tertinggal. Profesi dibidang jasa pengolah informasi dan orang-orang yang menguasai teknologi informasi umumnya memiliki posisi bargaining lebih dan dihargai kompetensinya. 

5.    Global City 

Dengan adanya teknologi informasi, kota – kota di dunia akan terhubung satu sama lain. Hubungan ini terbentuk baik dari pergerakan manusia dan barang juga dari adanya ketergantungan ekonomi dan kekuasaan. Kemampuan sebuah kota untuk menjadi pusat investasi dan memasukkan industrialisme tercipta dari banyaknya informasi menarik yang dimiliki kota tersebut. Hal ini membuat banyak kota berusaha membuat banyak jaringan dan membangun infrastruktur serta membuat banyak kemudahan investasi dalam rangka menjadi Global City. 

6.    Cyberculture 

Pesatnya perkembangan teknologi informasi memberikan banyak dampak bagi perkembangan masyarakat. Hampir disemua kegiatan manusia tidak dapat lepas dari peran teknologi hingga tercipta istilah budaya cyber. Cyberculture atau budaya cyber ini muncul dari penggunaan jaringan komputer untuk kegiatan komunikasi, bisnis dan hiburan.

Komentar

Postingan Populer